ada aspek pendidikan dan apresiasi
Jakarta (Satupos) – Festival virtual Indonesia Hidden Heritage Week (IHHW) 2021 yang akan berlangsung pada 21-30 Oktober akan membantu mendorong perkembangan pariwisata budaya di Tanah Air.
“Menurut pendapat kami, bentuk peristiwa Jenis pelayanan ini sangat ideal bagi pemerintah dan masyarakat, khususnya dalam mengembangkan potensi wisata budaya Indonesia,” kata Agung Hardjono, Ahli Utama Deputi II Kantor Staf Presiden, dalam keterangan pers, dikutip Jumat.
Pengembangan potensi wisata warisan tidak terlepas dari upaya pengembangan budaya. Hal ini diatur dalam PP 87 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan UU 5 Tahun 2017 tentang Pembangunan Kebudayaan. Undang-undang ini menjadi pedoman dalam memajukan budaya bangsa di tengah peradaban dunia, kata Agung.
Belakangan ini, menurut Agung, KSP sering mendapat masukan agar pemerintah bisa lebih memperhatikan pengelolaan situs budaya.
Baca juga: Bali Hanya Bolehkan Wisata Alam dan Budaya Dibuka Uji Coba
Baca juga: Menparekraf Terkesan dengan Keindahan Alam dan Budaya Ranupani Lumajang
Sementara itu, Direktur Pembinaan Ketenagakerjaan dan Kelembagaan Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Judi Wahjudin mengatakan pihaknya mendukung pelaksanaan IHHW 2021.
“Kami mendukung kegiatan ini karena pada dasarnya situs heritage ini merupakan aset dunia dan diakui oleh UNESCO sehingga dapat menjadi referensi di seluruh dunia,” ujar Judi Wahjudin.
Deputi Bidang Produk dan Event Organizer Pariwisata, Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Rizki Handayani Mustafa mengatakan, pengembangan wisata sejarah merupakan salah satu prioritas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
“Warisan harus dilestarikan karena ada aspek sejarah yang harus diapresiasi. Pariwisata juga memiliki aspek edukasi dan apresiasi. Kami berharap kota-kota di Indonesia memiliki karakteristik berdasarkan warisan,” kata Rizki.
Rizki menambahkan, pelestarian wisata heritage butuh perhatian (gairah) serta narasi yang dapat dijadikan sebagai bahan pelatihan bagi para pemandu wisata sehingga dapat mendukung upaya pemerintah dalam menarik wisatawan asing ke Indonesia.
Menampilkan produk sejarah dan budaya dalam bentuk festival merupakan produk wisata yang tidak kalah menarik dengan destinasi wisata lainnya seperti wisata alam dan religi, kata Nofa Farida Lestari, Founder dan Executive Director Indonesia Hidden Heritage.
Menurut Nofa, Indonesia Hidden Heritage Week berbeda dengan festival pariwisata lainnya. IHHW tidak hanya menampilkan berbagai destinasi wisata sejarah di Indonesia, tetapi juga memfasilitasi diskusi antar pemangku kepentingan (pemangku kepentingan) dan memberikan kesempatan bagi para penggiat wisata warisan budaya lokal untuk berjejaring dan berkolaborasi satu sama lain.
“Biasanya penggiat wisata heritage (komunitas) lokal berjalan sendiri-sendiri atau mungkin hanya dengan satu daerah. Di IHHW ini mereka juga bisa bertemu dengan berbagai pihak, mulai dari sesama aktivis dari kota lain, pemerintah daerah hingga daerah lain. pasar perjalanan seperti Tiket.com dan Traveloka,” kata Nofa.
Keterikatan nilai sejarah budaya daerah pada suatu destinasi wisata merupakan hal yang unik dan menarik untuk dikunjungi. Diharapkan festival ini tidak hanya dapat dinikmati sebagai hiburan, tetapi juga memberikan pengalaman estetis serta menjadi ruang diskusi dan edukasi sejarah budaya bagi setiap pemerintah, masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan.
IHHW yang diselenggarakan oleh Creative Hub Indonesia Hidden Heritage (IHH), merepresentasikan kekayaan pariwisata warisan secara keseluruhan melalui webinar, talkshow dan virtual tour yang menonjolkan situs warisan dunia di Indonesia, nostalgia kantor pos kuno, dan destinasi wisata potensial di pulau-pulau terluar.
Baca juga: KJRI Shanghai Gelar “Warna Indonesia”
Baca juga: Batik dan Kopi Paling Populer di “Hari Budaya Indonesia” Hong Kong
Baca juga: Sandiaga: Hari Batik Tumbuhkan Cinta dan Kebanggaan Budaya
Wartawan: Suryanto
Redaktur: Alviansyah Pasaribu
HAK CIPTA © Satupos 2021
Terimakasih sudah membaca artikel Festival “Warisan Tersembunyi” mendorong pengembangan wisata budaya
dari SatuPos.com
source https://www.satupos.com/wisata/festival-warisan-tersembunyi-mendorong-pengembangan-wisata-budaya/
0 komentar:
Posting Komentar
Dilarang Spam Ya